Penarikan Kesimpulan

03.20

Proses penerikan kesimpulan dari beberapa proposisi disebut inferensi. Dalam logika matematika, penarikan kesimpulan dilakukan berdasarkan premis-premis penyusunnya sampai dengan diperoleh suatu kesimpulan (konklusi). Penarikan suatu kesimpulan dikatakan sah apabila implikasi dari premis-premis dan konklusinya merupakan tautologi. Keabsahan penarikan kesimpulan dapat diperiksa dengan menggunakan tabel kebenaran .
Berikut ini beberapa metode penarikan kesimpulan antara lain modus ponens, modus tollens, dan silogisme.   

1.  Modus Ponens 
Kaidah ini didasarkan pada tautologi [(p => q) ^ p] => q , yang dalam hal ini, p dan p -> q adalah Hipotesis, sedangkan q adalah konklusi.

Kaidah modus ponen dapat ditulis dengan cara : 
Premis 1      : P => q 
Premis 2      : P               
Kesimpulan : q          

Modus ponen menyatakan bahwa hipotesis p dan implikasi p -> q benar, maka konklusi q benar.
Contoh :
Premis 1   : Jika Dina rajin belajar maka dina lulus SMA
Premis 2   : Dina rajin belajar                                       
Kesimpulan : Dina lulus SMA


2.  Modus Tollens

Modus tollens dapat dituliskan sebagai berikut 
Premis 1       : P =>
Premis 2       : ~Q            
Kesimpulan : ~P      

Modus tollens adalah inferensia sah karena dapat dinyatakan bentuk implikasi, yaitu [(p => q) ^ ~q] => ~p adalah suatu tautologi. Yang dapat dibuktikan dengan tabel kebenaran sebagai berikut. 

Contoh :
Premis 1   : Jika Dina rajin belajar maka dina lulus SMA 
Premis 2   : Dina tidak lulus SMA                                                
Kesimpulan : Dina tidak rajin belajar 


3.              Sillogisme
Jika dua implikasi p->q dan q-> r adalah benar, maka p-> r juga benar. 
Premis 1      : P => q 
Premis 2      : q => r             
Kesimpulan : p => r     

Silogisme diatas dapat dinyatakan dalam bentuk implikasi sebagai berikut : [(p => q) ^ (p=> r)] => (p => r) 
Dalil diatas adalah suatu tautologi pada tabel berikut :
 

Contoh :
Premis 1   : jika hari ini cerah,maka suhu terasa panas 
Premis 2   : jika suhu terasa panas,maka minuman dingin laku keras  
Kesimpulan : jika hari ini cerah,maka minuman dingin laku keras



Share this :

First
8 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔